Tak ada manusia yang mau diperbudak. Baik dengan hawa nafsu bahkan dengan manusia sekalipun. Namun, kelemahan iman seseoranglah yang membuat perasaan merdeka tidak melekat di dalam hati kita. Allah berfirman dalam surat al-an'am ayat 82:
Artinya, Orang-orang yang beriman dan tidak mencampuradukkan iman mereka dengan kezaliman (syirik), mereka itulah orang-orang yang mendapat keamanan dan mereka itu adalah orang-orang yang mendapat petunjuk. (QS. Al An’am : 82)
Allah menjamin kepada orang-orang yang tidak mencampurkan keimanannya dengan kesyirikan atas keamanan. Ini akan kita dapatkan bila kita benar-benar telah mengerti akan hakikat ma'rifatullah.
Ikhwah fillah, inti dari enam keutamaan di atas adalah keimanan kita kepada Allah azza wa jalla. Dalam mengenal Allah, kita dituntut menjadi seorang yang beriman dan beramal sholeh. Allah sangat menyayangi manusia yang senantiasa mengingatNya. Tak main-main, Allah menjanjikan surga, keberkahan, keridhoan, kemerdekaan, serta kemuliaan di dalam hidup kita. Masih adakah diantara kita yang mendustai nikmat-nikmat Allah? Kenalilah Allah secara menyeluruh. InsyaAllah kita termasuk hambanya yang beriman dan beramal sholeh. Amin ya robbal 'alamin.
0 comments:
Post a Comment
Silahkan Tinggalkan Komentar, jangan ada spam, sara, dan pornografi. saya menghormati komentar selain itu..........:)